Jumat, 30 Januari 2015

Malaysia

Malaysia

Ibukota      : Kuala Lumpur
Bahasa       : Melayu
Dipimpin   : Sultan
Mata uang : ringgit

Istana Sultan 
- Tempat tinggal Sultan
- Lokasi: Syed Putra, Kuala Lumpur
- Diresmikan tahun 1957
- Kita dapat melihat berbagai macam koleksi dari perak. Kalau mau ke Istana Sultan bisa menggunakan transportasi umum maupun pribadi

National Monument Malaysia
-Dibangun pada tahun 1966 untuk memperingati kemerdekaan Malaysia.
-Dirancang oleh arsitektur dari Amerika Serikat (Felix De Weldon).
-Lambang patung National Monument ini terbuat dari tembaga, tingginya 15m (terbesar di Asia Tenggara).
-Patung pahlawan yang berada di Monument ini ada 7 (keberanian, kewaspadaan,dll)

Masjid Negara Malaysia
-Letak: Kuala Lumpur dekat dengan stasiun
-Dibangun pada tanggal 27 Agustus 1963 – 1965
-Bentuknya menggabungkan corak keislaman dan Melayu
-Luas: 13 ha
-Fasilitas: perpustakaan, kantor, mushola
-Masjid ini merupakan lambang dari agama Islam. Juga merupakan lambang Negara Malaysia dan lambang keharmonisan.

Menara Kembar Petronas
-Letak: Kuala Lumpur, Malaysia
-Merupakan ikon bagi Negara Malaysia
-Dibuat dari beton jadi bangunan ini sangat kokoh
-Mencerminkan agama Islam
-Dirancang oleh Cesar Pelli dari Argentina
-Di Menara Kembar Petronas terdapat jembatan penghubung antara gedung pertama dengan
gedung kedua, tepatnya dilantai 41 dan 42
-Jembatan ini juga sebagai piranti

Genting Highlands
-Tanah tinggi Genting berada di ketinggian 2000m diatas permukaan laut
-Dibuat oleh Goh Tong pada tahun 1960
-Dikenal sebagai Las Vegas nya Malaysia
-Satu – satuya tempat berjudi daratan yang legal di Malaysia

Kuala Lumpur Tower
-Dibuka tahun 1996
-Tinggi 421m
-Tertinggi ke-6 di dunia
-Pembangunan dimulai tanggal 4 Oktober 1991, 1 Agustus 1992, 1 April 1993, 1 Mei.
1 Oktober 1996 peresmian oleh Perdana Menteri
-Tanggal 13 September 1994 dilakukan topping up ceremony

Batu Caves
-Merupakan sebuah bukit kapur
-Terletak di Distrik Gombak
-Terdapat 3 gua utama
-Terdapat 272 anak tangga
-Terdapat patung Dewa Marugan
-Terdapat banyak monyet
-Setiap anak tangga ada nomor urutannya

Kamis, 29 Januari 2015

12 JUNI 2014



PKL Museum Sejarah Jakarta

Teman-teman PKL saya adalah Densi, Mellinda, Karin, dan Osel. Selama di museum kami sangat banyak mendapatkan pengalaman dan hal-hal baru. Mulai dari hal yang menyenangkan sampai hal yang bagi saya kurang menyenangkan. Tapi semua itu tidak terasa dengan duka dan tawa yang saya dan teman-teman jalani selama PKL.
Hari ini adalah hari terakhir kami PKL di Museum Sejarah Jakarta. Saya baru ingat semua nama pemandu yaitu Bapak Yosep, Bapak Alex, Bapak Audy, Bapak Usman, Bapak Slamet, Bapak Asep, Mba Eka. Juga para petugas keamanan yaitu Bapak Heriyanto, Bapak Budi, Bapak Tata, Bapak Galih, Bapak Deni, Bapak Edi, Bapak Hari, Bapak Niko, Bapak Eggi, Bapak Rochmat. Saya dan teman-teman berencana untuk mengadakan perpisahan dengan teman-teman yang ada di museum. Kami membeli pizza untuk dimakan bersama. Perpisahan dilakukan di taman Museum Sejarah Jakarta.

Pukul 17.00 kami selesai mengadakan perpisahan dengan teman-teman yang ada di museum. Hari terakhir ini rasanya berat sekali untuk berpisah dari mereka, karena mereka semua sudah saya anggap seperti saudara sendiri. Tapi perpisahan bukanlah akhir dari segalanya :)